Tagar #BoycottGenshin Trending, Ini Penyebabnya!

Boikot Genshin

MiHoYo selaku pengembang Genshin Impact mendapatkan banyak kecaman dengan tagar #BoycottGenshin setelah menghadirkan konten yang dianggap rasis.

Genshin Impact merupakan salah satu game dari miHoYo yang menjadi salah satu terpopuler di tahun 2020 dan sudah mendapatkan jutaan pemain.

Tapi terlepas dari game ini mempunyai popularitas yang tinggi, tapi game ini juga banyak dikritik oleh para pemainnya, seperti baru-baru ini.

BACA JUGA: Geek Fam ID Bentuk Divisi VALORANT? Siapa Rosternya?

#BoycottGenshin Trending di Twitter

#boycottgenshin
Photo via: Sportskeeda

Baru-baru ini di media sosial Twitter sedang trending untuk memboikot game milik miHoYo yaitu Genshin Impact.

Munculnya gerakan ini karena Genshin Impact menghadirkan salah satu konten yang dianggap rasis yaitu Hilichurl yang merupakan musuh paling umum hadir di Tevyat dengan ras Goblin.

Kehadiran Hilichurl menuai banyak kecaman karena penggambaran dari musuh ini disamakan dengan masyarakat adat.

BACA JUGA: Pendapat LJ Tentang Taunting “?” di Singapore Major, Serang Mental!

Hilichurl Genshin Impact
Photo via: HITC

Sebut saja Twitter dengan username @EM0GOJO yang menyuarakan ketidaksetujuan dengan desain dari Hilichurl ini.

“Sebagai orang pribumi, saya hanya ingin mengatakan bahwa Hilichurl yang terinspirasi dari masyarakat adat sama sekali tidak baik. Orang-orang dulu menertawakan tarian mereka dan hanya orang-orang (termasuk saya) yang sekarang tahu tentang ini benar-benar menyakitkan,” cuit akun tersebut.

Hal ini mendapatkan banyak dukungan sehingga tagar untuk memboikot Genshin Impact akhirnya menggema karena dianggap menyakiti masyarakat adat.

Tapi hingga saat ini artikel ini dipublikasikan, pihak miHoYo belum memberikan tanggapan tentang gerakan ini.

Bagaimana menurut sobat RevivaL, apakah kamu setuju dengan gerakan boikot Genshin Impact ini?

Ikuti lini masa RevivaLTV di YouTubeInstagramFacebook dan Revivalpedia untuk mendapatkan informasi-informasi terbaru seputar esports.


Leave a Reply