Baru-baru ini kita dihebohkan dengan hadirnya sebuah bangunan mirip Ka’bah di Fortnite yang mana bagunan tersebut dihancurkan.
Fortnite adalah game keluaran Epic Games dengan genre battle royale yang bisa dimainkan di PlayStation, Nintendo Switch, Xbox One, Android, iOS, PC dan lainnya. Game yang rilis di tahun 2017 ini banyak digemari karna cara bermainnya yang unik dan karakter-karakternya yang lucu dan menarik.
BACA JUGA: Funi Bocorkan Kapan Farewell Dari EVOS Lynx!
Bangunan Ka’bah Hadir di Fortnite, Sandiaga Uno Ancam Blokir
Baru-baru ini Fortnite tersandung masalah di mana tersebar sebuah video yang memperlihatkan seorang pemain mengahancurkan bangunan mirip Ka’bah. Hal ini langsung di sorot oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno.
Sandiaga Uno langsung meminta jajarannya untuk menyelidiki dan mengkaji serta memblokir game Fortnite agar tidak dapat dimainkan anak-anak. Hal ini terjadi akibat game Fortnite dinilai bertentangan dengan nilai-nilai luhur khususnya keagamaan.
“Lima kali sehari minimal kita menghadap Ka’bah, dari mana pun kita di dunia untuk menunaikan salat wajib atau salat sunnah,” ungkap Sandiaga Uno dalam keterangan resminya, Senin (5/7/2021) dilansir dari Liputan6.
BACA JUGA: Pendapat Razeboy Tentang El Clasico di Scene Ladies Mobile Legends!
“Saya diberitahu ada ikon yang dinilai mirip Ka’bah, dan pemain harus menghancurkannya untuk mendapatkan senjata baru dan naik ke level berikutnya,” tambahnya.
Ka’bah merupakan tempat suci bagi seluruh umat muslim di dunia. Oleh karena itu sebagai umat beragama kita harusnya bisa lebih menghargai satu sama lain.
Di samping itu Sandiaga Uno mengatakan bahwa Pusat Fatwa Elektronik Universitas Al Azhar Kaira menerbitkan fatwa yaitu larangan bagi umat muslim untuk tidak memainkan game Fortnite dan dia sepakat akan hal itu.
“Oleh karena itu kami akan mengintruksikan kepada tim untuk mengkaji dan segera mengeluarkan larangan. Kami juga ingin memberikan peringatan kepada beberapa pengembang permainan untuk berhati-hati,” ungkap Sandiaga Uno.
BACA JUGA: 5 Tahun Hadir, Saints Indo Memutuskan Untuk Bubar
Epic Games Bantah Tudingan Hancurkan Ka’bah di Fortnite
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1784084/original/016123800_1511860309-fortnite-01.jpg)
BACA JUGA : VCT Challengers Indonesia Qualifier Week 1 Day 3 : 7 Tim Lolos ke Main Event
Pengembang game Fortnite membantah kabar yang menyebutkan game tersebut mengajak pemain menghancurkan Ka’bah. Bantahan ini dilayangkan setelah Direktur Al-Azhar International Centre untuk e-Fatwa Osama Al-Hadidy mengecam munculnya gambar mirip Ka’bah yang dapat dihancurkan di game Fortnite.
Tim Fortnite mengklarifikasi melalui laman Facebook, mereka mengidentifikasikan kemunculan gambar mirip Ka’bah yang beredar dalam screenshot.
Menurut mereka, gambar mirip Ka’bah itu adalah hasil modifikasi dalam gim oleh pemain yang memakai “Creative Mode” di dalam game.
“Kami ingin menekankan bahwa tim kami menghargai seluruh agama dan bekerjasama dengan para pembuat konten untuk menyediakan pengalaman bermain yang aman bagi seluruh pemain Fortnite,” tulis Fortnite.
Ikuti linimasa RevivaLTV di YouTube, Instagram, Facebook dan Revivalpedia untuk mendapatkan informasi-informasi terbaru seputar esports.
Editor: Rafdi Muhammad
