Kemenpora Turun Tangan Langsung untuk Seleksi Kontingen Esports Asian Games 2022?

Kontingen Esports Indonesia

Kontingen Indonesia untuk cabang olahraga esports di SEA Games 2019 memang beberapa berhasil mendapatkan pujian.

Sayangnya, hasil akhir dari beberapa nomor esports seperti Mobile Legends dan Arena of Valor tidak sesuai target. Kedua nomor tersebut harus puas dengan meraih medali perak.

Selain itu, kontingen Indonesia untuk cabang esports di SEA Games 2019 tidak berhasil memenuhi target dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), yaitu mendapatkan 5 medali.

Hasil gambar untuk esports SEA Games 2019
Sumber: Razer

Dari hasil tersebut, santer diberitakan bahwa Kemenpora tampaknya akan mengambil alih secara langsung proses seleksi dan pembinaan atlet esports menyongsong Asian Games 2022 mendatang.

“Sesegera mungkin kita akan melakukan evaluasi masing-masing cabor, apakah mereka mencapai target atau tidak,” ucap Sekretaris Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga, Aris Subiyono, usai peresmian Dunia Games League 2020 di Jakarta, Kamis 12 Desember 2019, seperti dikutip dari Liputan6.com.

BACA JUGA: Bersiaplah! Reality Show Bertajuk Asia’s Got Game Segera Hadir

Ketika SEA Games 2019,  proses seleksi dan pembinaan timnas esports sudah menjadi tanggung jawab IESPA (Asosiasi Esports Indonesia).

Kontingen Esports Indonesia
Sumber: IESPA

Aris juga menambahkan bahwa nantinya hal itu tergantung dari hasil evaluasi dengan melihat bahwa cabor esports berbeda dari cabor lainnya. Contohnya adalah dari sisi pembinaannya.

“Kalau cabor lain, kan sudah jelas, tetapi esports itu memiliki cara atau metode yang berbeda. Untuk hal itu, kita harus mencari solusi bersama,” jelas Aris.

Selain membahas mengenai Kemenpora yang akan turun tangan untuk seleksi kontingen esports Indonesia, Aris juga mengatakan bahwa akan mempercepat proses regulasi esports.

Sekretaris Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga, Aris Subiyono
Sumber: Liputan6.com

“Kita saat ini sedang mempercepat proses regulasi. Pak Zainudin (Menteri Pemuda dan Olahraga, Menpora) baru mengkaji industri esports ini saat beberapa waktu lalu, tunggu update-an berikutnya ya,” terang Aris.

Saat ditanya deadline oleh Liputan6 mengenai regulasi esports ini dirampungkan, Aris hanya menyebutkan secepatnya. “Ini sangat kompleks, tidak bisa ngomong waktu dulu. Tetapi secepatnya diselesaikan.”

Editor: Yubian Asfar


Leave a Reply