Debat Pilpres kelima yang dilaksanakan pada Sabtu, 13 April 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, sepertinya mendapatkan perhatian dari komunitas gamers dan esports di Indonesia.
Pasalnya, pada sesi pertanyaan bebas dalam Debat Pilpres tersebut telah menyinggung esports.
Calon Presiden Nomor Urut 01 Joko Widodo mempertanyakan strategi Prabowo-Sandi untuk pengembangan esports termasuk Mobile Legends, PUBG dan Dota 2.
Pertanyaan yang awalnya ditujukan untuk Prabowo Subianto tersebut akhirnya dijawab oleh Sandiaga Uno, Calon Wakil Presiden nomor urut 2.
“Oke terima kasih Pak Presiden, esports merupakan salah satu sektor yang sangat berkembang seiring dengan perkembangan ekonomi digital dan banyak peminatnya, Mobile Legends salah satunya dan kita punya peluang menciptakan produk-produk yang meguasai pasar dunia,” jawab Sandi.
Sandi juga menambahkan bahwa sektor ekonomi kreatif ini mempunyai potensi besar di kalangan milenial.
“Strategi kami sangat jelas, kembali ke entrepreneurship dan kunci pemerintah adalah memfasilitasi. Karena kita tidak bisa meregulasi industri yang sangat cepat berkembang pesat,” tambah Sandi.

Namun, ketika Prabowo Subianto menjawab pertanyaan dari Joko Widodo tersebut, Capres nomor urut 2 tersebut menanggapi dengan hal lain.
“Saya memfokuskan nanti kebijakan-kebijakan saya dalam hal-hal yang mendasar yang menjawab kebutuhan pangan rakyat Indonesia,” jawab Prabowo.
BACA JUGA: Aerowolf Team One & Team Seven Wakili SEA di FACEIT Global Summit London
“Yang digital-digital itu bagus tapi rakyat kita butuh swasembada pangan dalam hal harga terjangkau, kita harus turunkan harga,” imbuh Prabowo.

Terlepas dari itu semua, kita sebagai komunitas gamers dan juga esports harus berpartisipasi pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 yang akan dilaksanakan pada 17 April 2019 nanti.
Dan yang terpenting, pilihlah sesuai hati nurani dan yang sekiranya nanti bisa mendukung dan memajukan esports tanah air! #AyoNyoblos
Editor: Yubian Asfar