Salah satu pemain yang paling terkenal di ranah kompetitif League of Legends. Martin “Rekkles” Larsson resmi hengkang dari Fnatic. Keputusan Rekkles bergabung dengan G2 Esports menuai pertanyaan.
Rekkles meninggalkan tim yang sudah ia bela selama 8 tahun lamanya dan akan bergabung dengan mantan rekan setimnya yaitu Luka “Perkz” Perkovic di tim G2 Esports. Pemain tersebut menjadi bahan obrolan, setidaknya saat kepindahannya ke G2.
Rumor ini juga sempat berhembus, apalagi kehadiran pemain asal Swedia tersebut menjadi aset penting sebagai seorang ADC terbaik. Hingga pada akhirnya Rekkles resmi berseragam G2 Esports dan pengumuman di ranah media sosial milik tim tersebut.
BACA JUGA: Ini Alasan BuLba Datangkan Iceiceice ke Evil Geniuses
Setelah semua jelas, banyak yang mempertanyakan mengapa Rekkles memutuskan pindah dari Fnatic. Apalagi tim Fnatic juga mampu bermain di puncak performa, bahkan T1 tidak mampu lolos ke Worlds 2020.
Alhasil, pada salah satu sesi stream Rekkles memberikan alasan mengapa dia memutuskan untuk hengkang ke G2 Esports.

“Tentu saja keputusan ini cukup dilema karena di satu sisi saya sangat ingin menetap karena janji dan … ya, saya punya sejarah di tim tersebut yang tidak untuk di tim ini, tapi di waktu yang sama ini merupakan kesempatan yang harus saya ambil.
Kesempatan ini tidak akan datang lagi. Bila saya mendapatkan undangan dari G2 untuk bermain dengan mereka dan saya bilang tidak, tentu mereka tidak akan mengulang dan menanyakannya lagi kepadaku di tahun depan, hanya akan terjadi sekali,” jelas Rekkles.
BACA JUGA: Wild Rift Rilis Trailer Versi Mandarin, Server Tiongkok Eksklusif?
Tidak hanya itu, Rekkles juga menjelaskan serta membagi situasi antara kedua pemain yang memutuskan untuk pergi dan bermain sebagai bintang League of legends untuk sekali lagi seumur hidupnya.
“Bagi saya, ini hal yang benar, itulah kenapa saya senang,” tambah Rekkles mengenai keputusannya untuk bergabung dengan G2 Esports yang dianggapnya sebagai keputusan tepat.

Memang beberapa pemain di eranya sudah memutuskan untuk pensiun, sebut saja Bjergsen dan Doublelift.
Tentu ada benak di hati Rekkles guna menjuarai Worlds 2020 untuk sekali lagi, apalagi nama tim Eropa dan NA kurang bersinar dibandingkan tim-tim Asia.
Ikuti lini masa RevivaLTV di YouTube, Instagram, Facebook dan Revivalpedia untuk mendapatkan informasi-informasi terbaru seputar esports.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.