2 Tim Berbahaya di MSC 2018 dari Filipina yang Wajib Diwaspadai!

aether main msc 2018

Mobile Legends: Bang Bang South East Asia Cup (MSC) 2018 akan segera digelar pada tanggal 27-29 Juli 2018 di JIEXPO, Indonesia, dan sampai artikel ini ditulis, sudah ada 8 tim yang memastikan kursi mereka di gelaran kompetitif Mobile Legends paling megah se-Asia Tenggara.

Kedelapan tim tersebut adalah sebagai berikut:

  1. Selected Teams (Juara MPL masing-masing negara)
    • MPL ID: Aerowolf Roxy
    • MPL MY/SG: Bigetron SG
    • MPL PH: Aether Main
  2. Invited Teams (Tim-tim berprestasi dari MPL masing-masing negara)
    • Direct Invite dari MPL ID: EVOS Esports
    • Direct Invite dari MPL ID: RRQ.O2
    • Direct Invite dari MPL MY/SG: AirAsiaSaiyan
    • Direct Invite dari MPL PH: DigitalDevils Pro Gaming
  3. Juara MSC Qualifier dari negara-negara yang belum punya MPL
    • Thailand: IDONOTSLEEP
    • Vietnam: Akan diumumkan di kemudian hari (TBD)
    • Myanmar: Akan diumumkan di kemudian hari (TBD)

Kali ini, kita akan membahas 2 tim yang yang akan mewakili Filipina berkat prestasi mereka di MPL PH, yang menyelesaikan gelarannya pada tanggal 1 Juli 2018 lalu.

Aether Main

Image Courtesy: MPL PH

Tim inilah yang jadi sang jawara untuk gelaran Mobile Legends: Bang Bang Professional League Filipina (MPL PH). Mereka bahkan menutup partai final dengan kemenangan telak 3-0 (Bo5) atas lawannya, DigitalDevils Pro Gaming.

Lebih hebatnya lagi, Aether Main ini juga bahkan hanya 1 kali kalah di Regular Season-nya. Cerita perjalanan Aether Main ini sungguh berbeda dengan yang terjadi di MPL ID.

Pasalnya, RRQ.O2 lah yang menguasai klasemen Regular Season. Sedangkan sang juara MPL ID, Aerowolf Roxy (yang dulu masih berbendera TEAMnxl>) ‘hanya’ berakhir di papan tengah klasemen akhir Regular Season MPL ID Season 1.

Karena itu, tentu saja, tim ini sangat perlu diwaspadai karena dominasi mereka di dunia persilatan Mobile Legends Filipina.

Roster tim Aether Main:

  • Renz “Pein” Carlo T. Reyes 
  • Yuji “Yuji” Aizawa
  • Cj J. “Ribo” Ribo
  • Jeniel “Yellyhaze” P Bata-anon
  • Ralph “Coco” Mico G. Sampang
  • Matthew “666” M. Mandilag

DigitalDevils Pro Gaming

Image Courtesy: MPL PH

Inilah tim yang jadi Runner-Up di MPL PH. Perjalanan mereka di Regular Season sana memang tak semulus sang juara tadi karena mereka berakhir di papan tengah Regular Season nya. Namun ternyata mereka memberikan kejutan di babak Grand Final hingga mampu melaju sampai ke final.

MPL Filipina sebenarnya memiliki 3 tim yang berada di bawah bendera DigitalDevils (DD) yaitu Pro Gaming, Demon Kings, dan No Limit. Namun DD Pro Gaming berhasil menorehkan prestasi yang lebih baik dari saudara-saudaranya.

Meski memang catatan sejarah dari DD Pro Gaming ini tidak semenyeramkan Aether Main di atas, namun satu hal yang bisa kita pelajari dari ajang kompetitif Mobile Legends adalah jangan meremehkan tim-tim yang sebelumnya tak bersinar.

Aerowolf Roxy telah membuktikannya di ajang MPL Indonesia Season 1. Mereka yang kemudian merajai dunia persilatan Mobile Legends Indonesia pun ternyata takluk oleh Louvre (yang bahkan berada di papan bawah saat MPL Indonesia Season 1) di final CODASHOP Weekdays Tournament.

Roster tim DigitalDevils Pro Gaming:

  • Lester “Tets” Santos
  • Marc “Dee” Danielle San Luis
  • Angelo “Pheww” Kyle Arcangel
  • Mark “Eson” Jayson Gerardo
  • Kevin “Bluffzy” Reyes
  • Erwin “Yakou” Magno

Image Courtesy: MSC 2018

Bagaimanakah kira-kira perjalanan dua tim Filipina ini saat nanti bertemu dengan tim-tim tangguh dari negara-negara lainnya, seperti Aerowolf Roxy, AirAsiaSaiyan, Bigetron SG, atau malah IDONOTSLEEP (sang juara MSC 2017) ya?

Kita tunggu saja penghujung bulan Juli ini!


Leave a Reply